Pejuang Vaksin, Menghantar Takdir (3)

Sebentar lagi, tinggal beberapa hari lagi, dua hari lagi kalau tidak salah tanggal 29 Juli 2021 adalah jadwal untuk pemberian vaksin Sinovac untuk dosis kedua. Kalau berdasarkan informasi sebelumnya, pemberian vaksin ini di lokasi yang sama waktu pemberian dosis yang pertama.

Rumah Sakit Dr. Saiful Anwar, Malang adalah tujuan kami nanti. Rencananya ya timnya hampir sama dengan tim sewaktu yang pertama. Hanya kali ini start dari Pandaan rencananya hanya bertiga, saya, @ngaliman_hse dan @chatarina.tee. Untuk si @irenekristiningrum start dari rumahnya langsung menuju RS, setelah itu dia kembali ke rumahnya.

Rencananya lagi, setelah vaksin ini saya langsung kembali ke Pandaan, sedangkan mereka bertiga mengambil cutinya. Saya soalnya tidak bisa meninggalkan tim Purchasing dalam keadaan kosong tanpa personel. Rekan satu lagi harus isoman karena ada kerabat serumah yang positif, mau tidak mau karena tidak ada perwakilan standby di kantor, maka saya harus kembali bekerja.

Entah bagaimana efek untuk vaksinasi kedua ini?




Sekedar informasi untuk pantauan kesehatan saya belakangan ini masih sama dengan sewaktu sebelum vaksin pertama, nyeri dada masih menghantui setiap saat, ini arahnya ke jantung atau paru itu masih belum jelas. Yang pasti ketika saya mengalami stres ya nyerinya semakin sering terasa, kemudian batuk juga sering datang ketika saya stres, tapi kalau saya happy ya batuknya hilang.

Ditambah lagi sugesti tertekan karena covid19 ini mulai menjangkiti beberapa teman kerja di kantor, makanya efek psikologis seperti terintimidasi takut tertular, belum lagi ada teman yang meninggal karena covid19 di awal minggu di akhir Juli 2021 ini.

Ditambah informasi soal vaksin ini, ada yang sakit setelah vaksin, ada pula kerabat yang berumur 50 tahun, paginya divaksin eh malamnya meninggal. Semakin membuat banyak orang under estimate terhadap vaksinasi, apakah aman atau tidak. Tapi saya pribadi masih berpikir vaksin ini aman dengan catatan ya, perhatikan soal kondisi tubuh juga.


Persiapan apa saja untuk vaksinasi kedua ini? Tidak ada, selain membuat diri sestabil mungkin. Oh iya, untuk aplikasi pedulilindungi.id usahakan terisi lengkap ya, jadi data soal vaksinasi pertama dan soal pengajuan untuk perjalanan lintas daerah usahakan diisi, setidaknya itu membantu untuk informasi saja sih, ketika ada pemeriksaan dokumennya jelas. Tapi saya kira untuk jalur darat dengan mobil pribadi tidak seketat bepergian dengan pesawat.

Sementara segitu dulu informasi yang bisa saya bagikan sebelum untuk menghantar vaksin kedua beberapa hari lagi. Semoga semua berjalan baik, jika tidak pun ya kita lihat nanti bagaimana kisahnya. Semuanya berusaha saya dokumentasikan di sini. -cpr-

Posting Komentar

1 Komentar

  1. Persiapan malam, kendaraan saya semprot diisinfectan, membersihkan mobil ke kondisi nol. Besok plg dari RS mesti masuk tempat cucian mobil untuk dibersihkan lagi, soalnya saya bawa penumpang yang punya potensi bawa virus.

    Setidaknya mobil sy hanya boleh terisi kuman² dari diri saya sendiri, supaya gak ada penyakit dari luar. Karena kalau dari saya sendiri masih bisa dikondisikan, toh saya jarang bawa orang lain kalau gak keperluan tertentu.

    Paling mungkin adalah penumpang khusus.

    BalasHapus

Tinggalkan jejak, jika anda mampir ;p Terima kasih atas kunjungannya - cocoper6