Bukti Kecil Bahwa Talenta Hebat Justru Dinilai Buruk

Entah saya heran dengan media dan kebanyakan hatters yang melihat dominasi Marc sejak awal berkarir di MotoGP, selalu ada omongan yang miring dan pendapat yang miring. 

Padahal talenta dia ya itu anugerah yang dia miliki dan dia salurkan dimana tim yang dia berada, ada dampak positif yang diterima tim dimana dia berada, itu fakta dan gak bisa dipungkiri. Faktanya lagi tidak ada rider yang mampu seperti dia, matang di dalam lintasan dan di luar lintasan, bahkan menurut saya sekelas Rossi. 

Tetapi ketika konsistensinya, kemudian kemampuannya bangun dari keterpurukan cidera yang nyaris mengancam karirnya, perlahan naik dan membuktikan dia masih bisa kompetitif ini, nampaknya mayoritas orang masih saja menilai negatif dengan statement² yang menurut pribadi saya negatif. 

Link berita aslinya bisa diklik di sini

Seperti yang saya baca disalah satu kanal berita otomotif, tapi itu hanya satu saja, banyak deh yang membahas soal ini, apalagi ketika dulu di Honda, Honda bisa jaga ketika Marc di sana, ketika Marc cidera, Honda kehilangan arah dan terpuruk. Lalu yang disalahkan Marc nya. Ini kan agak lucu! Ya gak seh? 

Kalau ada yang gak mampu mengendalikan motor, lalu timnya kalah sedangkan Marc mampu, lalu apa itu salah Marc? 

Urusan pengembangan motor, urusan development motor pabrikan kan punya andil lebih besar. Jika dengan talenta Marc lalu pabrikan tutup mata dalam pengembangan motor, berarti yang harus diheadline ya pabrikannya, bukan Marc nya. Tetapi nama Marc selalu dibawa-bawa. 

Akhirnya satu hal, nama Marc selalu dibawa itu untuk dimanfaatkan daya tariknya, ketika ada nama Marc disebut itu saya tarik tersendiri, mau isinya negatif atau positif, daya tariknya cukup kuat. 

Sangat disayangkan sih, soalnya pembaca kan beda², ya saya sendiri menilainya demikian, koq yang bertalenta Marc yang disalahkan Marc. Lalu sebenarnya tim balap itu nyari talenta terbaik atau bagaimana? 

Jika rider lain gak bisa ya push lah rider lain yang belum mampu seperti itu, jangan Marc lagi, Marc lagi. Marc itu extra ordinary rider, yang langka di dunia, saat ini ya masih dia yang bisa tunjukan itu. Walaupun ada digadang-gadang Pedro Acosta nyatanya dia tak semarang Marc. 

Siapapun pabrikannya, urusan development motor tentunya harus jadi kewajiban menyediakan motor yang terbaik, jika ada rider yang mampu menyelamatkan tim dari keterpurukan saat pengembangan sedang tidak optimal ya itu keberuntungan, tapi gak nutup kewajiban pengembangan motor terus berjalan ke arah yang baik. 

Jadi stop sih menyalahkan Marc yang dianggap menutupi kelemahan motor, itu emang faktanya, tapi bukan salah Marc juga tho, karena dia rider yang berjuang dengan apa adanya yang dia punya, tidak banyak mengeluh dan menuntut, karena dia percaya pabrikan akan berikan yang terbaik untuk kejuaraan. 

Gitu aja sih, komentar saya baca artikel berita yang bagi saya kurang pas aja, lagi² koq kesannya Marc yang bertalenta harus 'disalahkan'. 

Mudah-mudahan hal seperti ini bukan halangan buat jadi maksimal ketika menjadi atlet, justru yang dilakukan, cuek aja mau seperti apa, jadi yang terbaik dan dewasa di dalam dan di luar sirkuit, sisanya mau media mau ngomong apa abaikan saja. Sisanya fans yang bener² mengerti bagaimana cara kerja ridernya itulah yang akan bisa memahami. 

GWS Marc, semoga pemulihan cidera setelah insiden dihantam Marco Bes beberapa waktu lalu lekas pulih, dan bisa kembali ke lintasan. MotoGP gak ada kamu seperti kurang asyik, Marc selalu memberikan warna berbeda. -cpr

#onedayonepost
#olahraga
#opini
#coratcoret
#povmediamainstream

Posting Komentar

0 Komentar