Apa Sih April Mop atau April Fools' Day?

April Mop, itulah yang kita sebutkan ketika kita berada pada saat tanggal 1 bulan keempat setiap tahunnya, yaitu 01 April. Pemahaman awal saya tentang April Mop dan masih berlaku sampai saat ini, bahwa pada hari ini kita bisa berkesempatan ngerjain teman dengan lelucon atau tipu-tipu.

Kalau jaman sekarang, info yang tipu-tipu dinamai dengan hoax. Dan hoax ini tidak mendapatkan penilaian positif. Penyelewengan informasi akan mendapatkan ganjarannya, penjara boo. Jadi, jaman sekarang kalau mau iseng April Mop, resikonya tinggi, paling ya sesama teman dekat saja, kalau lebih luas dan berhubungan dengan orang banyak, urusannya ke polisi lho.


Tradisi april mop atau fools' day ini dimaknai sebagai usaha atau kegiatan atau tindakan tipu-menipu sebagai bentuk lelucon kepada orang lain tanpa dianggap bersalah, tujuannya mempermalukan (becanda) orang-orang yang mudah ditipu, biasanya dilakukan sampai siang atau sebelum siang, namun ada juga yang dilakukan full selama satu hari. Tradisi ini umum di beberapa negara seperti Inggris, Australia, Afrika Selatan, Kanada, Prancis, Irlandia, Italia, Rusia, Belanda, hingga Amerika Serikat.

Lalu dari mana tradisi ini berasal? Informasi dari beberapa sumber yang saya baca, tradisi berasal dari kisah The Canterbury Tales, karya Geoffrey Chaucer. Dalam kisah itu, Chauntecleer ditipu oleh seekor srigala pada tanggal 1 April.

Informasi lainnya, mencoba mengkaitkan awal mula tradisi april mop ini, pada perayaan yang terjadi diabad pertengahan di Prancis dan beberapa negara Eropa lainnya, dimana hari tahun baru dirayakan pada 25 Maret dan liburan tahun baru berakhir pada 1 April. Mereka yang merayakan tahun baru 1 Januari, akan mengolok-olok mereka yang merakayakan tahun baru tanggal 1 April. Mereka yang tetap merayakan tahun baru di musim semi diberi olik-olok "poisson d'avril" atau "april fish". Ini akibat perubahaan kiblat penggunaan kalender, dari kalender Julian ke Gregorian.

Lain di Prancis, Belanda ternyata punya asal-usul april mopnya sendiri. Yakni dikaitkan atas kemenangan Belanda pada Perang Brielle tahun 1572. Pada perang itu merupakan tonggak awal kemerdekaan Republik Belanda kala itu, dari tangan kolonial Spanyol. Hmm, di sini saya baru tahu, penjajah macam Belanda, ternyata pernah dijajah juga. Pada masa itu dikenal sebuah ungkapan "Op 1 april verloor Alva zijn bril". Kala itu wilayah Belanda ini dikuasai kolonial Spanyol, saat itu ada seorang pimpinan Spanyo bernama Alvarez de Toledo, dia kalah saat itu. Sehingga, frasa itu ditujukan sebagai ungkapan atas kekalahan Spanyol, terutama Alvarez de Toledo itu, dimana makna dari ungkapan itu adalah "pada tanggal 1 April, Alva kehilangan kacamatanya".

Ada pula yang mengatakan bahwa pada 01 April merupakan perayaan orang-orang Norwegia, menghormati dewa perusak dan kekacauan yaitu Loki. Pada tanggal ini dikenal dengan Hari Loki atau Loki Bot.

Ada pula, tradisi di Roma, dikenal dengan festival Hilaria, yang dirayakan di akhir Maret, dimana orang-orang yang datang ke festival ini diwajibkan memakai pakaian yang mengaburkan identitasnya.


Catatan di atas hanya perkiraan asal-usul dari tradisi april mop yang kita masih dengar hingga saat ini ketika memasuki bulan April. Hingga saat ini tidak ada yang bisa memastikan asal-usul mana sih yang bisa dijadikan pegangan. Yang pasti, ini merupakan tradisi, dan siapa saja dari mana saja punya tradisinya masing-masing berkenaan pada tanggal 1 April ini. Buat kita, penting tidak penting untuk tahu, sekedar tahu menambah pengetahuan itu lebih baik sih. Tapi ingat, jadi orang cerdas, dalam mencerna berita, supaya tidak tertipu namanya hoax. Jadi, apapun leluconnya, tipuannya, hoaxnya, semoga akan tetap menjadi lelucon tanpa membuat kita terkecoh apalagi sampai tertipu mentah-mentah, atau malah jadi korban kriminalitas, amit-amit, jangan sampai.

Segitu saja deh catatan saya, berawal dari penasaran mengenai asal-usul tradisi april mop. Lumayan menambah pengetahuan. -cpr-


Posting Komentar

0 Komentar