Trip Empang: Kolam Pancing Cak Yani

Setelah minggu lalu saya trip mancing ke laut yang hasilnya tidak memuaskan, akhir pekan ini saya kembali lagi mancing. Mancingnya kali ini di darat saja, cari kolam baru di sekitaran Pandaan, biar tidak jauh-jauh.

Ini dia ikan bawal jumbo diakhir sesi mancing, umpan terakhir dapat jumbo

Teman trip kali ini masih bersama bro @kristiandwi1606, teman sekos dan sehobi. Dia rekomendasikan tempat mancing baru, entah dapat info dari mana, nama tempatnya Kolam Pancing Cak Yani. Berbekal penujuk arah dari Google Maps kami survei terlebih dulu sebelum memutuskan mancing sepulang ngantor. Lokasi tepatnya berada di Klagen, Durensewu, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.


Sampai di lokasi, survei tanya-tanya, di sini ada beberapa kolam, kalau tidak salah ada 5 kolam, tapi satu kolam lagi off. Tapi yang dipakai mancing si hanya tiga kolam, yang kolam terdepan itu isinya nila, yang tengah itu bawal sama ada patin katanya, tapi tidak ada tanda-tanda patin, di bawah itu ada nila soale yang berhasil angkat itu nila di situ. Kolam satu lagi agak jauh sebelahan sama kolam yang sedang direhab. Oh iya, mancing di sini sistemnya kiloan ya, jadi per kilo Rp 23.000,-.


Kami akhirnya memutuskan oke mancing di sana. Kami pulang ke kos, mengambil piranti dan langsung cuss ke lokasi. Piranti ringan saja, saya sekalian nyobain tarikan ikan dengan reel Daido saya yang beberapa minggu lalu saya gunakan buat narik bandeng.


Tempat mancing di sini nyaman, udaranya sejuk, adem banyak pepohonan, berasa mancing di alam, ditemani suara serangga bersautan. Kolamnya sendiri tidaklah besar, tidak pula dalam dasarnya. Kalau mancing di sini pas sepi enak, bisa coba semua spot, tapi kalau ramai ya bisa kesangkut sama pemancing lain. Kami pilih kolam tengah, yang isinya bawal.




Mancing di kolam bawal ini harus hati-hati, jangan biarkan joran begitu saja, kalau mau ditinggal harus diberi ikatan, soalnya kalau strike, joran bisa dibawa lari ikan. Seperti yang dialami bro @kristiandwi1606, joran Kenzi dan reel Daidonya dibawa ikan, sampai tenggelam. Akhirnya, dimenit awal jadi misi penyelamatan. Untungnya karena tidak terlalu dalam, joran berhasil diselamatkan, tanpa ada kekurangan satu apapun. Hanya ikan yang tadi narik ya lepas.

Seperti biasa, setiap kali mancing, saya selalu tertinggal, keberuntungan saya tidak begitu baik. Piranti saya memang berkali-kali mendapat sambaran ikan, tapi tidak strike. Bro @kristiandwi1606 sudah strike 3-4 ekor ikan, saya baru dapat, itu pun kena di sirip atas, strike kedua pun nyangkut di badan. Strike selanjutnya saya hanya dapat nila kecil.

Saya pikir, hoki saya ya hanya sebatas itu. Meski begitu beberapa kali memang saya dapat sambaran ikan hanya moncel, tapi masih lebih baik lah daripada zonk sama sekali. Pesta strike terjadi oleh pemancing lain di sisi kanan saya memancing, mereka berada di depan spot ikan berada, jadi wajarlah strike terus.

Hingga akhirnya, saya masih tetap berusaha sampai pada umpan terakhir. Saya lempar sambil tak berharap apapun, ada sih harapan, tapi ekspektasinya ya paling asal dapat ikan lah. Selang melempar, selang beberapa menit menunggu, langsung strike secara tiba-tiba. Saya pikir kecil, tapi ternyata tarikannya mantab, reel Daido DNB2000 saya berderit, cihuy, besar ini, dan memang besar, bawal jumbo. Saya sempatkan berfoto dengan ikan ini. Ternyata saya masih punya sedikit hoki, terima kasih sekali ini, puas sekali rasanya.

Mancing di sini sebenarnya susah-susah gampang. Kenapa? Dari beberapa angler yang mancing di sini, selain yang berada di depan spot, angler lain yang mancing ada yang zonk. Sepertinya umpan juga jadi faktor penentu.

Umpan yang saya gunakan ini merupakan umpan racikan, pelet dengan campuran esens. Angler lain saya lihat menggunakan cacing, hasil tangkapannya ya lumayan sih, bisa juga strike bawal. Ada pula angler yang sejak awal sudah mancing di kolam ini tidak berhasil strike apapun, sampai pindah lokasi ke lokasi dimana ikan berkumpul tetap saja zonk. Akhirnya dia dapat ikan hibahan dari angler lain.

Tidak banyak dokumentasi yang bisa saya ambil ketika mancing, karena ya seperti biasa, saya menikmati dulu apa yang sedang saya nikmati saat itu. Sedikit dokumentasi ini cukup jadi catatan pengingat.

Sekian dulu catatan saya pada trip mancing kali ini. Jika ada kesempatan, mancing lagi di sini bisa jadi pilihan rekomendasi, sambil nyoba-nyoba lagi lokasi mancing di tempat lain, katanya masih banyak tempat mancing asyik lainnya. Sekian dulu catatan saya, sampai jumpa ditrip lainnya. -cpr-


Inilah total hasil tangkapan sebanyak 4 kg

Resume:
Hasil 4 kg (mayoritas bawal, ada nila kecil 1-3 ekor)
Biaya Rp 92.000,-
Parkir Motor Rp 2.000,-
Dasaran, Pelampung

Posting Komentar

1 Komentar

  1. Informasinya, kolam pemancingan ini gak sebersih ketika dulu saya datang ke sini, sekarang kotor banyak sampah.

    Rencana libur pilpres 2024 ini saya mau mancing di sini lagi.

    BalasHapus

Tinggalkan jejak, jika anda mampir ;p Terima kasih atas kunjungannya - cocoper6