Perenang-Perenang Hebat 'Pelintas' Selat Inggris

Menonton film berdasarkan kisah nyata adalah kesukaan saya, karena saya seperti bisa merasakan momen yang terjadi ketika itu, walaupun ini film, tetapi gambaran situasi ketika itu tergambar sehingga saya yang menonton seperti dibawa ke momen tersebut.

Film yang menginspirasi saya membuat postingan ini adalah Young Women and The Sea (2024), sebuah film yang mengisahkan perenang wanita yang berusaha membuktikan diri, ketika isu gender emasipasi wanita di Amerika Serikat saat itu masih dianggap sebelah mata, dianggap atlet² wanita itu tidak lebih mampu daripada atlet pria.

Ilustrasi, perenang yang melintas lautan, gambar diambil dari Google

Saya terpikirkan untuk membuat postingan ini, membagikan informasi umum, perenang hebat yang mampu melintas Selat Inggris, tepatnya Selat Dover, perairan yang memisahkan Inggris dan Prancis bagian utara.

Kita pelajari sedikit tentang lokasi yang sering dijadikan tantangan para perenang untuk menambah rekor dunia, berenang one way atau pulang pergi dari Prancis ke Inggris, tanpa bantuan, murni dengan berenang.

Selat ini menghubungkan Laut Utara dengan Samudra Atlantik. Selat ini punya panjang 563 km, dengan lebar terjauh berjarak 240 km, dengan lebar paling dekat 34 km, ini merupakan bagian tersempit selat ini. Titik inilah yang kerap dijadikan tantangan bagi perenang hebat untuk melintasinya.

Titik 34 km ini sering disebut Selat Dover, karena menghubungkan dua lokasi yaitu antara Dover di Inggris dan Cap Gris-Nez di Prancis bagian utara.

Diketahui selat ini merupakan salah satu jalur perlintasan kapal tersibuk. di mana terdapat lebih dari 500 kapal per hari yang melintas.

Selat ini punya handicap yang berat bagi perenang yang ingin membuat rekor. Tercatat banyak korban jiwa akibat gagal melintasi selat ini. Tantangannya adalah soal suhu air, dimana kita ketahui bahwa Samudra Atlantik merupakan air yang dingin, untuk manusia melawan suhu dingin pastinya jadi tantangan cukup berat, apalagi ketika fisik terkuras. Suhu di selat ini di permukaan berkisar antara 7°C pada bulan Februari hingga 16°C pada bulan September , meskipun perairan pantai yang dangkal lebih hangat di musim panas. Ada sedikit perubahan suhu di kedalaman tertentu di perairan timur, suhu dasar air bisa turun hingga 5 °C di bagian barat.

Selain itu tantangan lainnya adalah ketika harus melintas koloni ubur-ubur merah di sekitar perairan tersempit selat ini.

Tantangan lainnya adalah wilayah laut dangkal, dimana di sini banyak perenang sering kehilangan arah sehingga terbawa arus, apalagi ketika malam hari, perenang akan kesulitan melihat daratan karena gelap. Karena start dari Prancis biasanya siang hari, dan tiba di Inggris saat gelap.

Masalahnya ketika melintas di laut dangkal kapal pemandu perenang gak bisa melintas sehingga ketika tidak ada pemandu arah inilah yang sering membuat banyak perenang kehilangan arah pada akhirnya terbawa arus, kelelahan dan akhirnya tenggelam dan tewas.

Ada beberapa perenang yang gagal melintas selat ini bernama J.B. Johnson ditahun 1873. Ada juga perenang Skotlandia yang sempat jadi pelatih renang Ederle saat percobaan pertama yang gagal, Jacob Abraham "Jabez" "Jappy" Wolffe, dia telah mencoba sampai 22x, diantara tahun 1906 sampai 1921, percobaan yang kesekian kalinya tahun 1919 nyaris berhasil, tapi tetap saja tidak berhasil tiba di daratan Prancis. Kemudian ada pula Lillian Cannon ditahun 1925 (ditahun yang sama ketika Ederle berhasil menjadi wanita pertama yang berhasil melintas selat). Ada juga Clarabelle Barrett ditahun 1925. Jadi pada tahun yang sama ada beberapa perenang yang berusaha memecahkan rekor, perenang lainnya bisa dibaca ditime line tahun perenang yang berhasil.

Oleh karena tantangannya yang cukup berat inilah, banyak perenang hebat yang ingin memecahkan rekor ini. Lalu siapa saja perenang hebat yang berhasil mengatasi tantangan² ini?

Orang pertama ada, Kapten Matthew Webb, beliau ini berhasil melintas Selat Dover ini pada 25 Agustus 1875. Waktu yang dibutuhkannya untuk melintas yaitu 21 jam 45 menit dengan jarak tempuh 33,7 km. Matthew Webb ini memulai renangnya dari Dover, Inggris dan berakhir di Calais, Prancis. Pada percobaan pertamanya Tn. Webb sempat gagal tapi akhirnya berhasil.

Perenang kedua yang berhasil melintas selat ini adalah Thomas William Burgess, perenang asal Inggris yang lebih memilih menetap di pesisir Prancis. Pada tahun 1911 berhasil menyebrangi selat dengan waktu tempuh 22 jam 35 menit. Keberhasilannya ini setelah mencobanya sebanyak 17x, pada percobaan ke-18 barulah berhasil.

Perenang ketiga yang berhasil melintas selat ini ada Henry Sullivan, beliau menyeberangi Selat Inggris pada tahun 1920 dengan waktu tempuh 26 jam 50 menit.

Perenang keempat yang berhasil melintas selat ini tahun 1923 ada perenang Argentina kelahiran Italia, Enrique Tiraboschi, dengan waktu tempuh 16 jam 33 menit. 

Selanjutnya ada perenang wanita pertama asal Amerika Serikat yang berhasil melintas Selat Dover ini adalah Gertrude Caroline Ederle, berhasil melintas selat ini tahun 1925/26 dengan waktu tempuh 14 jam 30 menit. Berhasil setelah percobaan keduanya.

Tiga minggu setelah keberhasilan Ederle, ada perenang wanita asal Amerika Serikat pula yang juga bertekat melintas selat ini, dia adalah Mille Gade, dengan waktu tempuh 15 jam 20 menit.

Perenang selanjutnya yang berhasil memecahkan rekor waktu tempuh Ederle ini ada Florence Chadwick pada tahun 1950 dengan waktu tempuh 13 jam 20 menit.

Perenang lainnya ada Kevin Murphy perenang asal Inggris yang total sudah menyebrangi selat ini sebanyak 34x, dimana penyebrangan pertamanya dilakukan tahun 1968, dari Inggris ke Prancis, dengan waktu tempuh 15 jam 15 menit. Tahun 1970 beliau ini berhasil menyelesaikan tangan berenang dua arah Ingris - Prancis PP dengan waktu tempuh 35 jam 10 menit. Rekor tercepatnya renang satu arah pada saat yang ke-33 tahun 2005 dengan waktu tempuh 13 jam 31 menit.

Ada lagi perenang wanita asal Inggris yang sampai 43x PP Selat Inggris, dia adalah Alison Jane Streeter, berhasil melintas selat ini tahun 1989, dengan waktu tempuh 9 jam 53 menit.

Selanjutnya ada perenang bernama Loretta Cox yang berhasil melewati tantangan Selat Inggris ini tahun 1995 dengan waktu tempuh 15 jam 37 menit.

Perenang lainnya yang merupakan perenang asal Australia, sebagai perenang tercepat yang berhasil melintas selat ini tahun 2012 ada Trent Grimsey dengan waktu tempuh hanya 6 jam 55 menit.

Perenang lainnya yang berhasil menaklukan tantangan selat ini adalah Jackie Cobell pada tahun 2010, dengan waktu tempuh 28 jam 44 menit.

Tahun 2020 ada perenang muda, young woman, bernama Vera Rivard, saat itu usianya 16 tahun ketika berhasil melintas selat ini, merupakan perenang asal Amerika Serikat. Dengan waktu tempuh 14 jam 10 menit, total jarak tempuh 53 menit. Lebih panjang dikarenakan Vera harus terbawa arus sehingga arah lintasannya menjadi lebih jauh. Vera berenang dari Inggris menuju Prancis.

Ada juga perenang wanita dengan rekor sebanyak 44x menyebrang selat ini, mengalahkan rekor perenang pria 34x melintas Selat Inggris, dia adalah Chloe McCardel, perenang asal Australia. Dengan waktu tempuh 10 jam 40 menit ditahun 2020. Start dari Inggris dan tiba di Prancis.

Kemudian ada pula perenang disabilitas yang bernama Sophie Etheridge yang berhasil melawati tantangan selat ini tahun 2023 dengan waktu tempuh 29 jam 4 menit. Start dari Inggris dan berkahir di Calais, Prancis. Merupakan perenang dengan waktu tempuh terlama sepanjang sejarah setidaknya hingga saat ini.

Assosiasi Renang Selat Channel telah mencatat 84 perenang yang berhasil menaklukan penyebrangan selat ini. Tidak semua perenang berhasil saya sebutkan di atas, hanya yang tercatat dan namanya dipublikasikan di internet ketika saya membuat resume ini.

Dari data yang kita baca di atas, kita lihat betapa luar biasanya mereka. Bahkan sampai ada yang melintas bolak-balik berenang di lautan dengan kondisi dinginnya lautan dan kuatnya arus samudra lepas. Ada yang sampai berkali-kali menyebrangi selat ini.

Membayangkan apa yang mereka lakukan, mereka punya mental yang cukup hebat, kemampuan fisik yang prima dan skil berenang mumpuni. Saya membayangkan diri saya yang berenang di pinggir pantai saja terasa panik ketika ada ombak datang, belum lagi pikiran (-) membayangkan apa yang ada dari bawah air ketika saya berenang. Belum lagi fisik yang gak mumpuni ketika harus bertahan lama melawan ombak, itu belum kondisi ekstrim dingin dan lawan arus air bawah permukaan.

Apa yang mereka torehkan dalam catatan sejarah pastinya akan memberikan inspirasi bagi generasi yang akan datang, untuk memecahkan rekor apa yang telah ditorehkan.

Tapi satu hal buat kita orang awam, orang biasa, setidaknya bisa belajar sedikit, alih² suatu saat terjadi musibah di laut, bertahan di laut dengan kondisi serba terbatas, ingatlah mereka ini. Meskipun gak bisa dibandingkan, namun setidaknya ada yang bisa kita pahami.

Itu kenapa saya senang melihat dokumenter true story dari orang² hebat. Segitu saja yang bisa saya bagikan, mudah²an bisa menambah informasi buat kalian yang juga senang hal² yang berhubungan dengan sejarah pencapaian seseorang. Jika penasaran dengan profil masing² perenang tinggal searching saja di Google, nama mereka tercatat di sana. -cpr

#onedayonepost
#olahraga
#perenanghebat
#selatinggris
#selatdover

Posting Komentar

0 Komentar