Time Travel Tidak Terbukti? Saat Ini!

Hoax dijawab fakta, itulah yang terjadi. Ketika fakta belum terjadi, hoax itu masih bisa dikatakan perkiraan atau mungkin ramalan. Walaupun sejak awal beberapa orang bisa membantahnya, "tidak mungkin".

Tapi kalau lebih baik menunggu fakta terjadi bagaimana? Karena memang di dunia ini hal tak mungkin bisa saja jadi mungkin. 

Pernah tahu ada berita di media, soal time travel. Ada yang mengaku datang dari masa depan, melakukan perjalanan waktu ke masa sekarang. Dikatakan bahwa Trump akan terpilih dua kali.

Ilustrasi

Pertama kali membaca berita itu, yang terpikir dalam benak, apa iya? Jika Trump itu presiden yang 'sehat' tak masalah jika AS dipimpin presiden seperti Trump. Yang jadi masalah, kepemimpinan AS sangat berpengaruh di dunia, kalau AS dipimpin orang 'tidak sehat', bagaimana nasib dunia. Bayangkan? 

Lihat bagaimana dia menganggap covid-19 dan menangani covid-19 di negaranya. Itu hanya satu contoh, lalu bagaimana jika dia memimpin sampai dua periode, kacaulah dunia ini.

Ramalan yang membahas soal topik ini muncul tahun 2017/2018an. Ada seseorang yang beraksen Amerika, yang mengaku berasal dari tahun 2030. Dia datang untuk membuktikan bahwa penjelajah waktu itu ada.

Baca juga: 7 Ramalan dari Pria yang Mengaku Penjelajah Waktu dari Tahun 2030

Ada beberapa statement yang dinyatakan oleh orang ini, bahwa Trump akan terpilih (lagi) dalam pemilu presiden AS November 2020.

Media menuliskan pernyataan itu sebagai prediksi. Saya pikir, jika dia memang datang dari masa depan, dan itu sudah terjadi, kenapa tidak menuliskan itu suatu kepastian? 

Ternyata, November 2020 terlewati, pilpres AS bergulir, pemungutan suara berlangsung dan memberikan jawaban, siapa presiden AS berikutnya, dialah Joe Biden, bukan Trump! Meskipun belum dilantik resmi, tapi jelas bahwa Joe Biden lah yang terpilih, bukan Trump (lagi). 

So, apa yang dikatakan penjelajah waktu itu adalah hoax dan dipastikan mengada-ada. Setidaknya untuk satu fakta yang dibuktikan ini, bahwa salah satu 'prediksi' dari apa yang dikatakan oleh penjelajah waktu itu tidak terbukti.

Lalu, setelah kejadian ini, apakah masih akan percaya pada time travel? 

Jika pertanyaan ini ditujukan pada saya. Jujur saja saya masih skeptis dengan namanya time travel, karena sejauh ini tidak dimungkinkan itu terjadi, walaupun banyak perhitungan matematis katanya memungkinkan, tapi logikanya akan seperti apa, entahlah. 

Kesaksian mereka yang mengaku time travel sampai saat ini belum bisa dibuktikan. Jika pun benar terjadi, kenapa tidak terblow up sempurna. Seakan-akan semua tersimpan dan terbungkam, sama seperti soal UFO dan alien, yang pada akhirnya menjadi sebuah 'konspirasi'.

Time travel hanya terjadi pada film saja, no more. Jikalau ada, siapakah yang akan memblow up nya menjadi sebuah penemuan besar.

Kita tunggu saja seperjalanan waktu, klaim-klaim pernyataan bahwa time travel telah terjadi. Masih banyak pernyataan yang sudah dipublikasikan tinggal menunggu pembuktian. 

Pernyataan yang disampaikan orang yang mengaku melakukan perjalanan waktu, terkesan nampak sama dengan ramalan, karena mereka memprediksi. Padahal orang yang melakukan time travel ini datang dari masa depan, dimana yang lalu itu semua sudah terjadi, sehingga harusnya lebih yakin menyatakan apa yang sudah terjadi, bukan lagi memprediksi.

Sedangkan ramalan yang sesungguhnya, dinyatakan oleh orang yang berasal dari masa sekarang yang mencoba mengira dan membaca masa depan.

Seperti pernyataan salah satu ahli kartu tarot, di akhir tahun 2019 bahwa pada tahun ini (2020) akan ada kasus video syur yang tersebar bebas dan viral. Yang mengatakan itu bukan dari masa depan, tapi dari masa kini. Ketika dia menyatakannya tahun lalu, itu hanya sekedar prediksinya dan tahun ini menjelang akhir tahun apa yang dia prediksi terbukti. 

Lalu, percaya mana, time travel atau ramalan dari para normal atau ahli tarot? 

Kita kembalikan ke masing-masing kita memahaminya. Yang pasti, Trump tidak akan terpilih dua kali, untuk saat ini, kecuali ada orang tolol yang mau memilih

Jika masih meyakini bahwa time travel ada, bahwa yang terjadi saat ini adalah anomali dan paradoks waktu yang berubah akibat proses time travel yang telah terjadi. Masih percaya? -cpr-