Bakso Lumayan 09 Pak Sony, Murah Cuy!

Kalau di Jakarta, habis lembur kerja yang dilakukan hanya bisa memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk kembali pulang, karena jarak yang sebenarnya tak begitu jauh akibat macet akhirnya membutuhkan waktu tempuh yang tidak sebentar. Mau tidak mau ya segera pulang.

Berbeda saat saya di sini, di Pandaan. Semalam, sepulang lembur, jam difinger mesin menunjukan sekitar pukul /8 malam. Saya dan teman-teman selembur (genk 5), masih bisa pergi ke tempat makan untuk jajan.

Jajan malam kali ini adalah ngebakso. Katanya ini bakso enak di Pandaan, harganya juga murah. Warung baksonya ya warung biasa, terletak di pinggir jalan begitu, warungnya ya biasa saja.

Saya pesan satu porsi, bakso biasa begitu kaya selayaknya bakso begitu. Pas banget makan malam, hawanya sejuk makan jajanan berkuah seperti bakso ini. Kuahnya oke sih, ya meski gak nendang banget kaldunya, tapi masih okelah. Baksonya juga masih berasalah adonan dagingnya.

Soal harga ini yang bikin saya kaget, harga seporsi bakso yang saya makan malam itu Rp 7.500,-. Amazing banget, harga semangkok bakso di bawah sepuluh ribu, itu kan amazing dijaman sekarang ini. Apalagi buat saya yang biasa di Jakarta, dimana harga jajanan ringan begitu mana ada yang di bawah 10K. Ini rekomended buat yang mau kenyang disaat tanggal tua. Dimana letaknya, mungkin bisa lihat didokumentasi check point GMaps saya.

Ya sudah begitu saja deh, ini dokumentasi saya untuk beberapa tempat makan yang saya kunjungi selama di Pandaan. Ya lain waktu ketika saya kangen, saya bisa baca kembali catatan ini untuk nostalgia. -cpr-