Lobster Gajah

Habis makan di resto hits di Depok, Rumah Lobster, saya dibuat penasaran sama lobster yang dijual di sini. Salah satu menu hits di sini adalah lobster gajah.


Waktu pertama dengar, 'lobster gajah', kepo jadinya. Pas kebetulan saya tunggu di dekat cooling box tempat penyimpanan lobster segar. Pas lagi dibuka, dan nampaklah lobster gajah yang dimaksud.

Memang benar sesuai namanya 'gajah', lobster ini relatif besar ukurannya. Meski umum ukurannya besar, sebenarnya ada juga yang ukuran kecil, tetap namanya ya lobster gajah juga. Tapi okelah, gelar gajah boleh diberikan padanya.

Lobster ini dikenal lobster gajah, gajah adalah hewan yang kuat, mungkin nama ini cocok disematkan padanya karena katanya sih lobster ini kuat bertahan hidup, bahkan ketika sudah dibawa ke tempat penyimpaman. Tapi kalau sudah disimpan di perut mah gak akan tahan tentunya, apalagi sebelumnya harus melewati dapur para cheff.

Lobster ini merupakan hasil laut potensial dari nelayan daerah Pelabuhan Ratu. Yoa, lobster ini merupakan lobster air laut. Dia hidup di dasar laut, dan hanya banyak dimusim tertentu saja. Sehingga wajar harga lobster ini relatif mahal, karena untuk mendapatkannya sulit.

Sampai saat ini saya belum menemukan klasifikasi ilmiah jenis lobster ini. Mungkin saya harus mencarinya ke perpustakaan dinas terkait di Kabupaten Sukabumi. Karena dari daerah ini terkenal sebagai penyuplai lobster gajah.

Saya sempat menanyakan informasi ini kepada Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sukabumi melalui email, namun belum dapat balasan. Ya, nanti kalau sudah dibalas, dan ada informasi tambahan akan saya kembangkan lagi catatan ini.

Habitat hidup lobster ini adalah di dasar laut, sehingga membuatnya sulit untuk dibudidayakan. Resiko eksploitasi berlebihan jika permintaan pasar akan konsumsi lobster jenis ini meningkat. So, sebagai penggemar seafood juga setidaknya memikirkan hal ini juga sih, jangan sampe pada akhirnya lobster jenis ini malah mengalami kepunahan.

Lobster ini dipercaya memiliki kandungan kolesterol yang rendah. Tapi belum ada saya temukan catatan di google mengenai hal ini, soalnya kan biasanya makanan seafood punya potensi membangkitkan kolesterol. Tekstur daging lobster satu ini cukup padat. Ya mirip-mirip juga dengan lobster lainnya.

Sepertinya saya cukupkan catatan saya tentang lobster gajah ini, akan saya tambahkan jika ada informasi tambahan. Sampai jumpa lain waktu.cpr

Posting Komentar

0 Komentar