Pagi ini, Jakarta lain
dari biasanya. Bukan karena acara car free day yang rutin dilakukan setiap
minggu, tetapi karena hari ini adalah hari Lebaran. Jakarta telah ditinggalkan
sebagian penduduknya pulang ke kampung halamannya masing-masing.
Biasanya di hari libur sekalipun, Jakarta tak selengang ini. Jakarta punya kebiasaan yang baik ini hanya ketika Lebaran. Ini sudah jadi Lebaran ketiga saya di Jakarta, dan suasananya sungguh nikmat sekali. Ibukota Jakarta bisa dinikmati dengan udara segar. Berbeda ketika hari-hari biasa, bahkan hari libur sekalipun, Jakarta selalu menyuguhkan kemacetan dan polusi udara.
Pagi ini sebagian besar saudara kita yang beragama Muslim menjalankan ibadah Sholat Ied. Itu juga yang menyebabkan kenapa Jakarta lengang. Memang, tidak berlangsung lama, setelah sholat selesai, Jakarta kembali ke aktivitasnya, hanya saja tak sepadat hari-hari biasannya.
Saya pagi ini kebetulan melintas jalanan Jakarta, yang biasa saya lewati dengan kondisi padat. Saya start dari Depok, berniat menuju Kota. Tapi tujuan saya tidak sampai, karena kehabisan bensin, maklum salah perhitungan. Akhirnya saya harus menuntun motor dan menunggu hingga SPBU buka. Karena hampir semua SPBU tutup pada pagi hari hingga pukul 9 pagi. Akhirnya, saya hanya bisa mengabadikan foto-foto suasana lengang Jakarta untuk mengisi postingan di blog saya. Sumber foto dari [Dokumentasi cocoper6]. Hasilnya bisa dilihat di bawah ini.
Biasanya di hari libur sekalipun, Jakarta tak selengang ini. Jakarta punya kebiasaan yang baik ini hanya ketika Lebaran. Ini sudah jadi Lebaran ketiga saya di Jakarta, dan suasananya sungguh nikmat sekali. Ibukota Jakarta bisa dinikmati dengan udara segar. Berbeda ketika hari-hari biasa, bahkan hari libur sekalipun, Jakarta selalu menyuguhkan kemacetan dan polusi udara.
Pagi ini sebagian besar saudara kita yang beragama Muslim menjalankan ibadah Sholat Ied. Itu juga yang menyebabkan kenapa Jakarta lengang. Memang, tidak berlangsung lama, setelah sholat selesai, Jakarta kembali ke aktivitasnya, hanya saja tak sepadat hari-hari biasannya.
Saya pagi ini kebetulan melintas jalanan Jakarta, yang biasa saya lewati dengan kondisi padat. Saya start dari Depok, berniat menuju Kota. Tapi tujuan saya tidak sampai, karena kehabisan bensin, maklum salah perhitungan. Akhirnya saya harus menuntun motor dan menunggu hingga SPBU buka. Karena hampir semua SPBU tutup pada pagi hari hingga pukul 9 pagi. Akhirnya, saya hanya bisa mengabadikan foto-foto suasana lengang Jakarta untuk mengisi postingan di blog saya. Sumber foto dari [Dokumentasi cocoper6]. Hasilnya bisa dilihat di bawah ini.
Suasana Jalan Margonda arah Jakarta setelah Detoz |
Suasana sekitar Lenteng Agung arah Jakarta |
Suasana sebelum underpas Pasar Minggu arah Jakarta |
Suasana di lampu merah Gatsu arah ke Mampang-Semanggi |
Sebagian Jalan Kramat Raya ditutup untuk sholat, sehingga pengendara melintas melawan arus |
Suasana di Jalan Kramat Raya arah Senen setelah Salemba |
Suasana di Prapatan-Kwitang, Senen arah RSPAD |
Suasana di flyover Senen arah Gunung Sahari |
Suasana mengantri di SPBU Cikini Raya |
Suasana lengang Jakarta hanya terjadi sedari pagi sebelum Sholat Ied sampai
pukul 09.30, setelah itu seperti yang sudah saya sampaikan tadi di atas. Lalin
di Jakarta kembali normal. Jalanan kembali ramai, karena masyarakat melakukan
ritual silahturahmi ke keluarga terdekat.
Sebelumnya, ketika saya berangkat arah Jakarta, commuter line tujuan Jakarta tampak sepi sekali, tapi ketika saya balik arah Depok, commuter line Bogor jurusan Jakarta tampak sarat penumpang. Begitu pula situasi lalin di akhir jalan Margonda menuju lingkar UI, tampak kendaraan padat mengantri akibat penyempitan jalan 'leher botol'.
Pantauan suasana lengang Jakarta 2012 ini cukup sampai di sini, karena besok suasana normal Jakarta akan kembali. Sampai jumpa pada suasana lengang Jakarta di tahun berikutnya. Mudah-mudahan masih dapat menikmatinya, atau mungkin menikmati dengan cara yang berbeda. I love suasana pagi Lebaran hari pertama. Cpr.
Sebelumnya, ketika saya berangkat arah Jakarta, commuter line tujuan Jakarta tampak sepi sekali, tapi ketika saya balik arah Depok, commuter line Bogor jurusan Jakarta tampak sarat penumpang. Begitu pula situasi lalin di akhir jalan Margonda menuju lingkar UI, tampak kendaraan padat mengantri akibat penyempitan jalan 'leher botol'.
Pantauan suasana lengang Jakarta 2012 ini cukup sampai di sini, karena besok suasana normal Jakarta akan kembali. Sampai jumpa pada suasana lengang Jakarta di tahun berikutnya. Mudah-mudahan masih dapat menikmatinya, atau mungkin menikmati dengan cara yang berbeda. I love suasana pagi Lebaran hari pertama. Cpr.
Note :
Bagi yang ingin berjalan pagi dengan kendaraan pribadi untuk menikmati suasana lengang Jakarta, ada baiknya ketika malam isi penuh bahan bakar kendaraan anda, agar ketika pagi anda tidak mengalami masalah kehabisan bensin. Karena anda akan kesulitan menemukan SPBU yang buka pada saat itu, baru nanti setelah pukul 9 SPBU baru akan buka.
2 Komentar
waktu itu jalanan bisa kayak lapangan..
BalasHapusbuat maen bolaaa...!!! :D
°•◦˚ßë†Å¯Ä¼°•◦˚ßë†Å¯Ä¼°•◦˚ßë†Å¯Ä¼°•◦˚
HapusDi situlah nikmatnya kota Jakarta. Cuma bisa dinikmati setahun sekali.
Tinggalkan jejak, jika anda mampir ;p Terima kasih atas kunjungannya - cocoper6