Mengingat Jasa Kita pada Orang Lain Lebih Mudah daripada Mengingat Jasa Orang Lain pada Kita

Suatu keadaan yang kerap terjadi dan kita lakukan, baik secara sadar atau tidak sadar. Saya pun pernah melakukannya. Mengingat kebaikan yang pernah kita perbuat untuk orang lain rasanya sangat mudah, daripada sebaliknya. Mengingat kebaikan yang orang lain buat untuk kita.
Mengungkit-ungkit kebaikan yang sudah pernah kita perbuat juga merupakan salah satunya. Kita sudah buat ini, itu, bla-bla-bla, dari A sampai Z semua disebutkan. Atau terkadang disebut sebagai ‘orang pehitungan’, karena apa saja yang telah diperbuat ada perhitungan untung-ruginya.
Saya menyadari hal ini kurang baik, ketika saya berada di posisi yang sedang diungkit tentang apa saja yang saya peroleh. Saya pribadi sadar telah menerima semua kebaikan itu. Saya jujur tidak akan lupa (meskipun saya termasuk orang pelupa), saya akan selalu ingat dan yang terpenting saya punya kewajiban untuk membalas itu semua. Mungkin apabila tidak semirip apa yang telah diperbuat untuk ku, tetapi apa pun akan kucoba lakukan untuk membalas budi itu. Itu yang ada di dalam kepala ku.
Hal ini akan saya jadikan pelajaran buat saya ke depan. Apa pun yang telah kita perbuat dalam arti positif (kebaikan) pada orang lain janganlah sekali-kali mengingat-ingatnya, anggaplah semua yang sudah terjadi terjadilah. Intinya adalah tulus ikhlas, kalau sesuatu yang dilakukan atas dasar ikhlas tulus sepertinya tidak ada waktu mengingat apa yang telah kita buat. Itu yang ada di kepala saya.
Sebaliknya, ingatlah selalu kebaikan orang pada kita, ingat selalu sampai kita mati. Pikirkan juga bagaimana membalas itu semua. Biar tidak sampai ada peribahasa jatuh pada diri kita, yaitu “seperti kacang lupa kulitnya”.
Pelajaran berharga agar hidup menjadi lebih baik. Yang saya tulis ini yang sedang saya rasakan sekarang. Semoga apa yang ada di kepala saya ini selalu ada di kepala (selalu diingat) dan yang terpenting bisa saya lakukan dalam keseharian. Karena saya sadar saya belum lakukan itu dengan baik. Dalam hidup ini tidak akan ada habisnya kita membalas budi baik orang lain pada kita, jadi selalu berbuat baik dengan tulus ikhlas lah yang bisa kita lakukan untuk membalasnya. Semoga demikian. Cpr.

Posting Komentar

0 Komentar