SiDat Mandi di Luar Lagi

Setelah dua minggu tidak mandi, hari ini kesempatan aja jalan-jalan SiDat, kasian beberapa hari gak diajak jalan, Sabtu ini pas kebetulan saya kesiangan, saya ajaklah dia jalan-jalan. Sebenarnya si, tak ajak ngantor. Berhubung juga hari ini di kantor lagi ada acara perayaan natal.

Saya pikir nanti pulang pasti bawa-bawaan juga, kado, laptop dan baju juga. Repot pasti kalau naik angkutan umum jadi bawalah SiDat pergi bersama.


Sebelum sampai rumah, sebagai ucapan maaf dan terima kasih, saya ajak SiDat mampir ke tempat cucian, biar dimandiin steam, buang kotor-kotoran debu. Soalnya kalau saya cuci sendiri, kotoran yang bekerak susah lepas soalnya gak disemprot.


Tempat cuci kedua kali di ibukota yang saya datangi ini berada di ruang Lenteng Agung menuju Depok, tepatnya itu setelah KFC Primkopad LA, maju sedikit lagi itu sebelum rumah makan seafood, sebelum Halte Shibi.


Pas kebetulan saya masuk ke lokasi cuci, tidak begitu ramai, memang sudah ada tiga mobil terpakir untuk siap dicuci. Masuknya agak menanjak sedikit ya. Langsung deh parkir di lokasi cuci yang ditentukan. Habis parkir, duduk deh menunggu. Oh iya, sekedar mengingatkan, kalau lagi cuci mobil begini, pastikan di kabin tidak ada barang-barang berharga yang sifatnya kecil yang mudah berpindah tangan. Bukan berpikir negatif, tapi berjaga-jaga, kejahatan terjadi karena ada kesempatan disamping niat pelakunya.



Prosesi cucinya cukup sederhana, ya karena di sini tidak ada hidrolik, jadi bagian bawah mobil tidak mendapatkan sentuhan semprotan air. Untuk body juga disabunin tidak model kaya salju gitu, dikasi sabun tapi tidak menimbulkan efek salju. Kemudian untuk kabin itu dibersihkan pakai vacuum cleaner juga dan keset kabin juga dicuci. Oh iya lupa, soal harganya itu 28K untuk sekali cuci, tidak dapat nota/kuitansi gitu, jadi saya tidak tahu nama tempat cucinya apa.

Untuk review hasil kerjanya sih standarlah, untuk body ya bersih tapi untuk detail tetap lebih baik mencuci sendiri. Saya masih menemukan kotoran itu di atap bagian talang air, di sana tidak dibersihkan detail, jadi masih ada efek tanah di sana. Ya minggu depan, saya harus cuci sendiri sepertinya.

Yups segitu saja deh catatan saya berkisah SiDat yang kembali masuk tempat cucian, karena siempunya terlalu lelah dengan aktivitasnya sehari-hari. Sampai jumpa dicatatan lainnya tentang topik yang sama. -cpr-

Posting Komentar

2 Komentar

  1. 28K tergolong murah ya. Mungkin karena bagian bawah tidak dibersihkan karena tidak ada hidrolik. Nah kan, jadi ingat saya baru ganti oli sepeda motor tapi lupa diantar ke tempat cuci hahaha 😁

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya bnr, krn non hidrolik jd sgtu. Kalau hidrolik itu 35K

      Hapus

Tinggalkan jejak, jika anda mampir ;p Terima kasih atas kunjungannya - cocoper6