Ant-Man and The Wasp (2018)

Ahay, benar-benar kesampaian punya mainan baru, kado natalnya sangat bermanfaat sekali, membuat akhir pekan tidak lagi mati gaya, selain ngeblog, kini bisa nonton film sepuasnya, sensasi bioskop kini bisa dibawa ke dalam kamar, bisa sambil tiduran, mantab dah ah. Sekalian review mainan baru.


Karena niat mencoba gadget baru ini, saya akhirnya mendownload aplikasi khusus VR glasses, dan pilihan jatuh pada VaR's VR Video Player. Lalu kemudian saya manfaatkan aplikasi itu untuk nonton film yang belum pernah saya tonton. Sekalian mempersiapkan ingatan, supaya bisa mengikuti film terhot ditahun 2019 nanti, Avenger: Endgame, yang rilis April 2019.


Film yang saya tonton sore ini adalah Ant-Man and The Wasp. Saya tidak sempat nonton film ini karena suatu alasan yang saya sendiri lupa, pas mau nonton sudah lenyap dari bioskop. Tapi beruntung masih bisa nonton.

Film Ant-Man ini merupakan skuel kedua, setelah skuel pertama mengenalkan karakter Ant-Man, salah satu jagoan dari Avenger. Film kali ini mengisahkan tentang Quantum Realm, yang mana merupakan suatu dunia yang entah berantah, dimana ibu dari Hope, The Wasp dan istri dari Dr. Hank Pimp terperangkap di sana selama bertahun-tahun. Film kali ini berkisah tentang misi penyelamatannya.

Film Ant-Man ini juga menceritakan kenapa Ant-Man tidak ikut pada Avenger: Infinity War. Seting waktunya itu sebelum dan pas dengan Avenger: Infinity War. Ant-Man and The Wasp ini melanjutkan film Marvel sebelumnya Captain America: Civil War. Dimana Ant-Man ikut serta membantu Captain America yang melawan aturan protokol Socovia. Setelah peristiwa itu, Ant-Man yang dalam ini adalah Scott Lang harus mendapatkan hukuman tahanan rumah selama beberapa tahun. Itu sebabnya dalam Avenger: Infinity War dia tidak ikut ambil bagian, dan saat itu pula Scott Lang punya masalahnya sendiri.

Akibat jadi tahanan rumah, Scott mendapatkan pengawasan langsung dari FBI, sehingga dia tidak boleh keluar dari rumah barang sejengkal kaki pun. Jika itu terjadi akan memperah/ memperberat hukumannya. Bahkan untuk ketemu anak perempuan semata wayangnya, anaknya harus datang ke rumah Scott.

Kekasihnya Nn. Hope dan ayahnya Dr. Hank Pimp juga jadi buronan karena tuduhan perlawanan terhadap protokol Socovia. Ditengah perburuan FBI, Nn. Hope dan Dr. Pimp sibuk membuat sebuah terowongan Quantum Realm, guna menyelamatkan ibu dari anaknya itu. Salah satu petunjuknya ada didalam pikiran Scott. Karena Scott pernah terjebak dalam Quantum Realm, dari situ Scott punya ikatan secara tak langsung dengan Mrs. Janet, ibu Nn. Hope.

Ditengah menjalani hukuman, Scott juga ikut petualangan bersama The Wasp untuk menyempurnakan terowongan quantum realm ini, agar bisa digunakan menjemput Mrs. Janet. Namun ada halangan, dalam proses itu ada Ghost atau Ava. Ava ini merupakan korban dari percobaan quantum tunnel. Ava menjadi manusia layaknya hantu, tubuhnya tidak stabil kadang bisa tembus pandang bahkan antimaterial, kadang juga bisa nyata. Dengan kostumnya dia bisa mengendalikan kekuatannya itu. Tapi itu sangat tidak stabil, dan bahkan jika tidak segera ditangani akan melenyapkan dirinya.

Tunnel quantum adalah jawabannya, dengan mengsktrak tubuh Mrs. Janet yang ada di quantum realm. Film ini berkisah tentang rebut-rebutan kantor lab. Dr. Hank Pimp. Aksi besar-kecil seperti ala capsule corp. milik Bulma tersaji difilm ini.

Akhirnya Mrs. Janet berhasil keluar dari quantum realm setelah terperangkap selama 30 tahun. Nampak Mrs. Janet menua dengan rambut putihnya. Quantum tunnel yang pada awal purwarupanya berukuran besar, kini diubah menjadi portabel, sehingga bisa dimasukan ke dalam bagasi sebuah caravan.

Di akhir kisah, diceritakan mereka berempat, Dr. Hank Pimp, Mrs. Janet dan Nn. Hope melakukan percobaan dengan quantum tunnel lagi, untuk mengambil sesuatu dari quantum realm untuk menyembuhkan Ava. Tapi ternyata pada saat itu, Avenger: Infinity War sedang berlangsung, di Wakanda sedang terjadi pertempuran antara Thanos dengan para Avenger. Hingga pada akhirnya Thanos berhasil menjentikan jarinya dan memusnahkan separuh makluk tak terkecuali Dr. Hank Pimp, Mrs. Janet dan Nn. Hope. Scott Lang saat itu sedang berada didalam quantum realm, dan dia terjebak di sana tidak ada yang menyelamatkannya.


Ini yang jadi jembatan cerita yang muncul pada thriler pertama Avenger: Endgame, dimana Scott Lang tampak selamat dan datang menemui Captain America dan Black Widow di markas Avenger.

Yups, entahlah bagaimana Scott Lang bisa keluar dari quantum realm. Tapi saya pikir, akankah dia memakai serangga yang sedang bermain drum digital di rumahnya yang kebetulan selamat dari pemusnahan Thanos? Ya kita belum tahu jawabannya, yang pasti akan terjawab discene awal Avenger: Endgame.

Soalnya kalau nanti Captain Marvel, pasti akan membahas asal-usulnya dulu, paling nanti akan ada sambungannya dengan luar angkasa, kalau soal yang ada di bumi nampaknya bukan urusan Captain Marvel deh. Jadi saya pikir Scott Lang diselamatkan sesuatu yang diluar dugaan.

Ya begitulah kira-kira soal film Ant-Man and The Wasp. Film yang jadi jembatan untuk film Avenger ke-4. Film Ant-Man kali ini tidak punya tokoh utama, beberapa tokoh di dalamnya ya jadi pemeran penting di dalam film ini, bahkan termasuk teman Scott Lang yang punya perusahaan jasa keamanan. Hiburan ala Marvel selalu ada, termasuk scene dari Stan lee yang mobilnya menjadi kecil karena The Wasp.

Film yang bagus, rekomendasi ditonton bagi yang belum, yang jelas sebelum nanti nonton Avenger: Endgame, wajib nonton dulu film-film Marvel sebelumnya, supaya dapat cerita yang utuh, kenapa dan bagaimana.


Sensasi menarik buat saya nonton film dengan kacamata VR, sensasi bioskop bisa saya bawa di dalam kamar kos, nonton sambil santai kaya lagi di pantai. Lebih oke sih pakai headphone atau eraphone bud, supaya suaranya kedap, jadi sensasi bioskopnya dapat. Saya menikmatinya dan akan jadi rutinitas baru, nonton film dengan cara ini. Sekian catatan saya kali ini, sampai jumpa dicatatan tentang film lainnya. -cpr-

Posting Komentar

4 Komentar

  1. Saya sudah nonton film ini ... Seru sekali saat lab-nya mengecil dan membesar dalam sekedip mata begitu. Akhirnya Mrs. Janet bisa keluar juga setelah 30 tahun! Waktu nonton Ant-Man saya pikir susah buat keluar hahaha. 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Brrti sy yg ketinggalan nntn ya hahaha

      Iy seru bgt itu, bs ngecelin kantor, jd pgn ngecelin kmr kos, biar bs dibawa kemana2 hahaha

      Nah yg jd peer itu Scott Lang gmn keluar dri quantum realm pas smw manusia lenyap saat infinity war

      Hapus

Tinggalkan jejak, jika anda mampir ;p Terima kasih atas kunjungannya - cocoper6