Moto2 2013: Garuda di Sirkuit Internasional

Pasti kita yang penggemar balap sudah mengetahui keikutsertaan dua pebalap nasional yang masih muda ikut serta dalam kejuaraan dunia, yaitu Moto2. Moto2 merupakan kejuaraan balap motor internasional kelas atas di bawah kelas para raja MotoGP. Beberapa waktu lalu kita pernah tahu dengan Doni Tata yang ikut serta pada kejuaraan GP 250cc, kemudian dia juga ikut dalam kejuaraan Supersport dunia. Kini Doni Tata bersama Rafid Topan Sucipto didaulat ambil bagian pada kompetesi balap motor Moto2 di musim 2013.

Team Federal Oil Gresini Moto2, Suter, Doni Tata

Team QMMF, Speed Up, Rafid Topan

Kepastian keikutsertaan mereka berdua sudah positif, mereka pun telah menjalani beberapa sesi tes resmi. Hanya tinggal tunggu waktu mereka beraksi di sirkuit  awal April di Qatar. Doni dan Topan berada di dua tim yang berbeda. Doni berjuang bersama Team Federal Oil Gresini Moto2, Suter. Topan sendiri bergabung bersama Team QMMF, Speed Up yang berasal dari Qatar. Mereka diberi kepercayaan untuk berkompetisi di kejuaraan kelas dunia, mereka masih sangat muda dan mungkin inilah alasan kenapa mereka ada di sana.
Kebanggaan jelas bagi Indonesia bisa membawa pebalapnya ada di sana. Dukungan sponsor dalam negeri juga tidak dapat dipandang sebelah mata, karena berkat dukungan mereka pula nama Indonesia bisa dikenal, ditambah lagi jika mereka nantinya bisa mendapat hasil yang diharapkan. Berbagai sponsor dalam negeri yang ikut ambil bagian seperti Federal Oil, Evalube, Aspira Oto Parts, Kyt dan masih ada sponsor lain yang ikut serta.

Grafis helm Rafid Topan

Ada hal yang menarik buat saya adalah pengenalan produk dalam negeri di pentas dunia. Aspira Oto Part sebagai produsen part kendaraan, kemudian produsen helm nasional Kyt yang ikut serta. Mereka produsen yang memang berkecimpung di dunia otomotif, diharapkan dari keikutsertaan mereka bisa meningkatkan pasar mereka dan dengan keikutsertaannya ini menjadi tantangan untuk terus meningkatkan kualitas produk mereka.
Saya terpukau dengan Kyt yang bisa mengaspal di sirkuit internasional. Selama ini saya hanya melihat Kyt mengaspal di sirkuit lokal. Saya termasuk yang senang terhadap produk Kyt. Senang melihat Kyt bisa dipacu dengan kecepatan tinggi, karena disitulah produk keamanan kepala ini diuji. Topan merupakan pebalap yang menggunakan helm ini. Topan punya desain khusus untuk helmnya, yaitu logo garuda yang menempel di helmnya. Corak warna merah dan putih mewarnai helm yang dia gunakan nanti pada saat race, tentunya dengan logo garuda.
Semoga ini jadi awal yang baik bagi karir mereka di kejuaraan balap keas atas. Ini memang tahun awal bagi mereka merasakan kelas Moto2. Bagi Doni kejuaraan kelas dunia di GP Race sudah pernah dirasakan ketika masih menggukanan format balap 250cc, semoga modal ini bisa dijadikan tumpuan di kelas Moto2 ini, meski berbeda semoga ada hasil positif yang bisa diraih. Semoga ekspektasi masyarakat Indonesia tak terlalu tinggi dulu, mereka ini masih muda dan ini awal bbagi mereka, lebih baik support mereka dengan apa yang kita bisa. Ekpektasi yang terlalu tinggi malah nantinya akan jadi bumerang bagi mereka. Sukses buat Doni dan Topan, buatlah garuda terbang dimana pun kalian berada, tapi jangan keluar aspal dan mendarat di gravel ya (^_^)? Cpr.