‘Gejolak Menular’ di Timur Tengah

Beberapa waktu lalu, mengawali tahun 2011, di beberapa negara sedang gencarnya rakyatnya menuntut mundur pemimpinnya. Terutama di kawasan timur tengah. Seperti diketahui, benih-benih awal krisis politik di timur tengah terjadi di Aljazair, lalu menular ke Tunisia yang berhasil menggulingkan pemerintahan Ben Ali, kemudian sempat membangkitkan gelombang aksi di Yaman. Mesir pun ikutan tertular, dan kini Yaman kembali bergolak, dan Aljazair pun kembali bergolak ingin meniru yang terjadi di Tunisia dan Mesir yang sedang dalam proses. Rakyat menuntut mundur pemimpinnya yang telah memimpin selama bertahun-tahun tanpa mampu bisa mewujudkan kesejahteraan, kebebasan berpolitik bagi rakyatnya.

Hal yang sama pernah terjadi di Indonesia, dulu tahun 1998. Demo besar-besaran di Jakarta untuk menuntut mundurnya rezim Soeharto yang telah memerintah ± 32 tahun. Rakyat menuntut reformasi. Rakyat merasa selama kepemimpinan Soeharto kebebasan yang selalu dikekang, intrik KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme) yang semakin merajalela. Kini hal serupa terjadi di negara-negara timur tengah. Pemerintahan diktator yang tak kunjung memberikan kesejahteraan bagi rakyatnya serta membungkam kebebasan berpendapat akan segera digulingkan rakyatnya. Berikut saya bagikan sedikit informasi pemerintahan yang berpotensi pemerintahannya digulingkan, yang sudah terjadi dan kira-kira akan terjadi, yang saya ambil dari berbagai sumber.

Aljazair
Aljazair terletak di barat laut Afrika dengan pantai sepanjang Laut Tengah di sebelah utara. Di timur laut berbatasan dengan Tunisia. Di sebelah timur berbatasan dengan Libya. Di sebelah tenggara berbatasan dengan Niger. Di sebelah barat laut berbatasan dengan Mali dan Mauritania. Dan di sebelah barat berbatasan dengan Maroko.	Nama Resmi	: Democratic and Popular Republic of Algeria/ al-Jumhuriya al-Jazairiya ad-Dimuqratiya ash-Sabiya
	Ibukota	: Algiers
Sejarah Aljazair memang cukup panjang. Sejumlah kepimpinanan pernah berkuasa di wilayah Aljazair. Keadaan Aljazair memang kurang kondusif, selalu mengalami ketidakpastian. Sejak tahun 1992 Aljazair berada dalam keadaan darurat, dan sekarang-sekarang ini Presiden yang saat ini menjabat yakni Presiden Bouteflika akan mencabut keadaan darurat tersebut. Bouteflika menegaskan, keadaan darurat adalah alat yang diperlukan dalam perang melawan terorisme. Peraturan ini diberlakukan pada tahun 1992 untuk mengakhiri keadaan Aljazair yang bertahun-tahun berkutat dalam perang saudara antara militan dan pasukan pemerintah hingga 200.000 orang tewas. Presiden Bouteflika tidak ingin pergolakan rakyat Mesir dan Tunisia memengaruhi rakyat di negaranya. Ia berjanji memberikan oposisi kesempatan untuk berbicara di televisi dan segera mengakhiri masa "negara keadaan darurat" yang telah berjalan selama 19 tahun. Presiden Bouteflika mengatakan pemerintah harus mengadopsi langkah-langkah baru untuk mempromosikan penciptaan lapangan kerja, menanggulangi masalah pengangguran yang sangat akut di kalangan anak muda Aljazair dan membantu mencegah munculnya pemberontakan seperti di negara tetangga mereka Tunisia. Presiden Aljazair itu juga menginstruksikan bahwa televisi nasional dan stasiun radio - yang dikuasai oleh negara yang dulunya menyiarkan hampir tidak ada suara dari perbedaan pendapat - akan memberikan ruangan untuk semua partai politik. Kelompok-kelompok oposisi Aljazair berniat menggelar aksi protes. Mereka tidak menghiraukan janji-janji presiden bahwa tuntutan mereka akan dipenuhi dan mendapat ruang kebebasan politik. Tuntutan ini lahir karena memang di Aljazair kebebasan untuk mengemukakan pendapat sungguh dibatasi. Banyak warga Aljazair mengekspresikan kemarahan mereka terhadap pemerintah karena kasus pengangguran dan ambang demokrasi. Lonjakan harga pangan adalah masalah sensitif.
	Luas Wilayah	: 2.381.751 km²
	Bahasa Resmi	: Arab (de jure), Prancis (de facto)
	Pemerintah Lokal	: 48 wilayah yang bernaung dibawah Gubernur
Kepala negara ialah Presiden, yang dipilih untuk masa 5 tahun, dapat diperpanjang sekali lagi. Aljazair memiliki hak pilih bersama. Presiden ialah kepala Dewan Menteri dan Dewan Keamanan Tinggi. Ia mengangkat PM yang merupakan kepala pemerintahan. PM mengangkat Dewan Menteri.	Pemerintahan	: Republik semi presidensial Presiden, Perdana Menteri.
	Kemerdekaan	: 5 Juli 1962 dari Prancis
	Lagu Kebangsaan	: Kassaman
	Mata Uang	: Dinnar (DA)
Tunisia
Merupakan negara Arab Muslim di Afrika Utara, tepatnya di pesisir Laut Tengah. Tunisia berbatasan dengan Aljazair di sebelah barat. Di sebelah selatan dan tenggara berbatasan dengan Libya. Di sebalah utara dan timur berbatasan dengan Laut Mediterania. Di negara-negara yang terletak di rangkaian Pegunungan Atlas, wilayah Tunisia termasuk yang paling timur dan terkecil. Wilayah Tunisia 40% berupa padang pasir Sahara, dan sisanya tanah subur.	Nama Resmi	: Republik Tunisia/ Al-Jamhouriya at-Tunisiyah
Luas tunisia yang kecil ini menawarkan pemandangan yang indah, pesona alamnya dapat dilihat pada 1.298 km garis pantai yang terbentang di sebelah barat serta daerah pegunungan di sepanjang perbatasan dengan Aljazair. Perkebunan zaitun menghampar di hampir seluruh permukaan negeri. Selain itu, situs-situs arkeologi, masjid-masjid bersejarah, serta pasar-pasar tradisional bernuansa Arab pertengahan juga menjadi daya tarik Tunisia lainnya. Tunisia termasuk negara yang makmur. Meski tidak kaya akan sumber daya alam, namun tunisia dapat mengandalkan sumber daya manusia dan budaya kerja masyarakatnya.	Ibukota	: Tunis
	Luas Wilayah	: 164.150 km²
	Bahasa Resmi	: Arab
	Pemerintah Lokal	: 13 propinsi
	Pemerintahan	: Republik
		Presiden; Perdana Menteri.
	Kemerdekaan	: 20 Maret 1956 dari Prancis
	Lagu Kebangsaan	: “Al-Khalid”
	Mata Uang	: Dinar
Beberapa waktu lalu, negara ini sempat ramai dibicarakan, karena di negara ini telah terjadi revolusi politik. Dan revolusi politik yang terjadi menjadi candu bagi negara-negara timur tengah lainnya. Rakyat menuntut mundurnya Presiden Zine El Abidine Ben Ali dengan melancarkan demonstrasi berujung huru-hara. Aksi demonstrasi besar-besaranberawal dari seorang pedagang, Bouazizi mencoba bunuh diri dengan membakar diri pada 17 Desember 2010 ketika polisi menyita dagangannya berupa buah-buahan dan sayur-sayuran yang menjadi satu-satunya gantungan hidupnya. Kasus Bouazizi ini memicu aksi unjuk rasa kaum miskin dan penganggur di Sidi Bouzid dan menjalar ke hampir seluruh negeri selama lebih dari dua pekan. Aksi itu sebagai aksi solidaritas terhadap Bouazizi dan sekaligus protes atas kondisi ekonomi yang buruk. Bahkan, aksi unjuk rasa kaum penganggur masih terus berlanjut sampai hari ini di kota Talah, Tunisia. Demonstrasi ini akhirnya berhasil memaksa sang presiden menyerahkan kekuasaannya yang telah dipegangnya selama 23 tahun. Hingga sang presiden sempat melarikan diri bersama keluarganya ke Arab Saudi. Meskipun sang presiden sudah terguling, kondisi Tunisia masih bergejolak menyusul aksi penjarahan yang terjadi, bentrokan dan pembakaran penjara serta kerusuhan jalanan yang berlangsung berminggu-minggu. Kini untuk sementara pemerintahan Tunisia dipimpin Foued Mebazza sebagai Presiden ad interim dan Perdana Menteri Mohammed Ghannouchi. Protes yang meminta Ben Ali untuk turun dari jabatan telah mereda. Tapi para politisi, yang kebanyakan dari mereka adalah pendukung Ben Ali ingin mendapatkan momentum dari pergolakan politik itu.
Mesir

Yordania
Merupakan sebuah negara di Timur Tengah yang berbatasan dengan Suriah di sebelah utara. Di sebelah timur dan selatan berbatasan dengan Arab Saudi. Di timur laut berbatasan dengan Irak, Israel dan Tepi Barat di sebalah barat.	Nama Resmi	: Kerajaan Hasyimiyah Yordania/ Al Mamlakah al Urdunniyah al Hashimiyah
	Ibukota	: Amman
	Luas Wilayah	: 96.089 km²
	Lagu Kebangsaan	: As-salam al-malaki al-Urduni
Sistem pemerintahan di Yordania adalah monarki, Yordania dipimpin oleh seorang raja yakni Raja Abdullah II dan seorang Perdana Menteri. Sama seperti negara timur tengah lainnya, rakyat Yordania mengikuti jejak Aljazair, Tunisia, Mesir, dan Yaman. Ribuan rakyat Yordania turun ke jalan memprotes kenaikan BBM, harga pangan, perlambatan reformasi politik, rakyat juga menyerukan pungunduran diri Perdana Menteri Samir Rifai sebagai penyebab hal-hal tadi. Demonstran juga menyalahkan korupsi sebagai permasalahan di Yordania. Pemerintah Yordania juga disebut-sebut turut bertanggung jawab atas resesi berkepanjangan dan meningkatnya utang publik yang mencapai $15 miliar per tahun. Takut hal yang buruk terjadi di Yordania Raja Abdullah mengganti/ memecat Perdana Menterinya dan meminta penasihat mantan militer Marouf Bakhit untuk membentuk kabinet baru.	Pemerintahan	: Monarki Raja, Perdana Menteri.
	Kemerdekaan	: 25 Mei 1946 dari Liga Bangsa-Bangsa
	Mata Uang	: Dinar (JOD)
	Bahasa Resmi	: Arab
Yaman
Yaman merupakan sebuah negara di Jazirah Arab di Asia Barat Daya, bagian dari Timur Tengah. Yaman berbatasan dengan Laut Arab di sebelah selatan. Di sebelah barat berbatasan dengan Teluk Aden dan Laut Merah. Di sebelah timur berbatasan dengan Oman dan Arab Saudi di sebelah utara. Orang-orang keturunan Arab di Indonesia sebagian besar berasal dari negara ini.	Nama Resmi	: Republik Yaman / Al-Jumhuriyah al-Yamaniyah
	Ibukota	: Sana’a
	Luas Wilayah	: 194.250 km²
	Lagu Kebangsaan	: Republik Bersatu, “Peace to the Land”
Jumat, 4 Februari 2011, puluhan ribu warga Yaman turun ke jalan di kota Sana’a tuntut Presidennya mundur. Warga menuntut Presidennya mundur karena dianggap rezim yang diperintah Ali Abdulah Saleh korup dan tirani. Presiden Ali telah memerintah Yaman selama 32 tahun. Aksi tersebut digelar sehari setelah Presiden Ali berjanji akan lengser pada 2013 mendatang. Namun hal ini tidak dikenhendaki oleh para pendukung demokrasi di Yaman. Sama seperti yang terjadi di Mesir, demostran pro presiden juga ikut turun ke jalan, sehingga berpotensi menimbulkan bentrok. Tetapi sejauh ini aksi di Yaman berlangsung relatif damai.	Pemerintahan	: Republik Presiden, Perdana Menteri.
	Mata Uang	: Rial (YER)
	Bahasa Resmi	: Arab